Mengintip Daftar Saham Pilihan Kaesang Pangarep

Date:

[Waktu baca: 4 menit]

Selain dikenal sebagai pebisnis, putra bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep, juga dikenal sebagai investor saham. Kaesang sering membahas sejumlah saham di akun Twitternya, @kaesangp.

Warganet kemudian menjuluki pandangan Kaesang terhadap saham itu sebagai #SangMology. Sampai saat ini tidak diketahui seberapa besar saham yang dimiliki Kaesang dan berapa besar keuntungan atau kerugian yang dibukukannya.

Kaesang mulai membahas saham sejak 2020. Kaesang tampaknya membeli saham berdasarkan pertimbangan fundamental suatu perusahaan. Hal ini tampak dari salah satu cuitannya pada 2 Februari 2021.

"Tepat 1 tahun yang lalu, saya beli beli saham salah satu emiten dengan harga 860. Eh di bulan maret harganya tinggal 200an. Alhamdulillah per hari ini udah untung. In fundamental we trust," kata Kaesang melalui akun Twitternya.

Kaesang juga beberapa kali menyatakan bahwa dirinya menahan (hold) suatu saham tertentu kendati pasar saham dalam keadaan turun. Nah, apa saja saham pilihan Kaesang tersebut?

1. BJTM

BJTM merupakan kode saham untuk Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur, sebuah bank daerah yang telah melepas sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI). Kaesang pernah membahas BJTM dalam suatu kicauannya pada 14 Januari 2021.

“Valuasi murah, PE Ratio hanya 7,5x dengan ROE 13% #SangMology,” demikian Kaesang mengawali tweet pertamanya sembari memberikan gambar yang berisi cuplikan beberapa rasio valuasi saham BJTM. Salah satu rasio yang muncul yakni price to book value (PBV) sebesar 1,14 kali.

Kaesang melanjutkan bahwa ditambah lagi dengan besarnya dividen yang dibagikan BJTM tiap tahun, perusahaan tersebut layak dihargai dengan PE ratio lebih dari 10 kali atau PBV minimal 1,5 kali. Dengan valuasi seperti itu, seharusnya harga saham BJTM minimal Rp1.000.

Benarkah BJTM merupakan saham yang menarik untuk dikoleksi? Kami pernah mengulas BJTM dalam artikel berikut ini: Lebih Dalam Mencerna Saham BJTM Pilihan Kaesang. 

2. ANTM

ANTM merupakan kode saham untuk Antam, sebuah perusahaan milik negara yang menambang emas dan nikel. Kaesang pernah beberapa kali membahas saham ANTM pada akhir 2020 dan 2021 di Twitter.

ANTM merupakan salah satu saham yang harganya melesat sepanjang 2020 di tengah pandemi corona. Harga saham ANTM terdampak berbagai sentimen seperti kenaikan harga emas serta ekspektasi peningkatan permintaan nikel di masa depan sebagai respon perkembangan mobil listrik di dunia.

Benarkah ANTM merupakan saham yang menarik untuk dikoleksi? Kami pernah mengulas ANTM dalam artikel berikut ini: Prospek di Balik Rekor Transaksi Saham ANTM?

3. PGAS

PGAS merupakan kode saham untuk Perusahaan Gas Negara (PGN), sebuah perusahaan milik negara yang mengelola infrastruktur gas di Indonesia. Dalam suatu kesempatan, Kaesang menyatakan dirinya percaya bahwa PGAS dapat naik ke harga Rp2.100 per lembar.

Manajemen PGAS menyatakan bahwa grup perseroan beserta afiliasi tidak pernah memiliki kerjasama endorsement dengan figur publik yang disebutkan dalam sejumlah pemberitaan media. Seperti diketahui, media banyak memberitakan pilihan saham Kaesang tersebut.

Bagaimana sebenarnya prospek PGAS? Apakah PGAS adalah saham yang layak dikoleksi? Kami pernah mengulas ANTM dalam artikel berikut ini: Menilik PGAS, Jagoan #SangMology

4. KAEF

KAEF merupakan kode saham untuk Kimia Farma, sebuah perusahaan milik negara yang bergerak di bidang usaha farmasi. Dalam sejumlah kesempatan, Kaesang pernah beberapa kali menyebut saham KAEF di akun Twitternya.

Kaesang pernah membahas saham KAEF beberapa jam sebelum ayahnya, Presiden Joko Widodo mengumumkan rencana vaksin corona yang gratis untuk seluruh masyarakat pada 16 Desember 2020. Dia sesekali memberi "kode" tertentu untuk suatu saham. "Ada yang terbang tapi bukan pesawat," kata Kaesang.

Bagaimana sebenarnya prospek saham KAEF di tengah rencana vaksinasi seluruh masyarakat Indonesia sebagai bagian dari penanggulangan virus corona? Kami pernah mengulas KAEF dalam artikel berikut ini:  Menyikapi Pergerakan Harga Saham Farmasi